KUDUS ZINE FEST, event Zine yang pertama kali diadakan dikota kudus

 

Pada tanggal 30 september 2020 teman-teman dari KOLEKTIF BONDO CUPET mengadakan sebuah event kecil yaitu KUDUS ZINE FEST & Record Store Day, bisa dikatakan ini adalah zine fest yang pertama kalinya diadakan dikota kudus.

kota kudus sendiri tidak mempunyai sejarah tentang sosok  pelaku maupun penggiat yang berkecimpung didalam dunia literasi khususnya zine, meskipun banyak scene musik yang berada didalam kota kudus tetapi masih 

banyak yang tidak mengetahui tentang apa itu zine, misalpun ada yang mengetahui tentang zine biasanya hanya sekedar tahu tapi bukan untuk dikoleksi, dari apa yang pernah kita lihat & pernah kita baca, pada kisaran tahun 1997 adalah kawan-kawan dari komunitas BLACK HYMNE SYNDICATE yang pernah mengeluarkan sebuah zine yang diberi nama Misanthropic Forest Zine & bisa dikatakan zine ini adalah zine yang tertua yang pernah dirilis dikota kudus, perlu diketahui BLACK HYMNE SYNDICATE sendiri adalah satu-satunya komunitas penikmat genre Black Metal dikota kudus yang pada saat itu mempunyai massa yang sangat loyal & dengan jumlah yang sangat banyak pula.

  
 
Event KUDUS ZINE FEST yang pertama ini bisa dikatakan berjalan dengan sangat meriah & ramai meskipun diadakan ketika pandemi virus corona sedang merebak, beberapa kawan-kawan yang bisa dikatakan sebagai zine maker dari kota sekitar juga tampak hadir & bahkan ada juga yang rela menyempatkan datang jauh-jauh dari kota Yogyakarta untuk menghadiri event ini. 

Bukan hanya sebagai ajang untuk saling bertukar banyak hal tentang zine tapi event ini juga diramaikan oleh kawan-kawan penggiat Record Store Day dari kota kudus sendiri, bahkan menghidupkan sesi diskusi juga diadakan dalam event tersebut.

 
Menurut Andong yang bertindak sebagai ketua panitia dalam event KUDUS ZINE FEST kali ini, jumlah pengunjung bukanlah patokan kesuksesan untuk event tersebut, tapi yang paling kita harapkan adalah saling berinteraksi sebagai goal dari event ini, banyak penggiat & penikmat zine yang hadir dari berbagai kota, beberapa kawan malah membawa zine yang mereka bikin sendiri, disini kita saling berjejaring antar sesama zine maker, kita menyadari banyak kekurangan dalam pelaksanaan Zine Fest yang pertama kali kita adakan ini & semoga dilain kesempatan kita bisa kembali membikin Zine Fest dikota kudus yang tentunya dengan gelaran yang lebih baik dengan lebih banyak zine yang kita hadirkan.

 

Zine saat ini sudah berkembang dengan pembahasan yang tidak melulu hanya berkutat pada segmen musik saja, saat ini mulai banyak zine yang juga membahas tentang olahraga, pertanian, fashion, suporter sepakbola dan lain-lainnya, hal ini menandakan bahwa zine semakin tahun tidak semakin menghilang tapi eksistensi keberadaannya masih dicari juga dibaca oleh para penikmatnya.

Arus informasi yang sifatnya digital memang diakui banyak pihak sebagai alat yang paling cepat untuk menyampaikan sesuatu, begitupun juga dengan banyaknya media sosial yang kini tumbuh semakin banyak & bisa diunduh hanya dengan sekali klik, eksistensi zine yang masih sebatas urusan cetak mencetak dengan warna hitam putih banyak dinilai oleh banyak kalangan sebagai roh dari zine itu sendiri, tidak ada yang berubah, para penikmat & kolektornya dari jaman dahulu sampai saat ini pun masih mempertahankan hal tersebut. 

Dalam kesempatan kali ini kawan-kawan dari KOLEKTIF BONDO CUPET juga mengucapkan terimakasih kepada banyak pihak yang telah membantu hingga sukses digelarnya event KUDUS ZINE FEST, terimakasih diucapkan kepada Hu.Man Kopi atas tempatnya, terimakasih juga untuk kawan-kawan dari Diantaranya Zine (kudus), Dasar Hati Zine (kudus), Runks Zine (kudus), Ampaz Zine (demak), Leluasa Zine (klaten), Triple Six Zine (semarang), Sorak Sorai Zine (surabaya), Thanks Zine (makassar), Canister Zine (jakarta), Bandung Suporter Alliance (bandung) & juga yang lainnya. 

sampai bertemu dilain kesempatan dengan tema yang sama & kemeriahan yang berbeda